Cara Merawat Burung Prenjak Kepala Merah Tangkapan.

Sekilas tentang si Prenjak


         Burung Prenjak Kepala Merah (Prenjak KM) merupakan burung kecil endemik yang banyak sekali ditemukan di daerah Pulau Sumatera, Bali dan tentu saja Pulau Jawa. Burung yang hanya berukuran sekitar 13cm ini merupakan burung yang digemari oleh banyak orang karena suaranya yang merdu dan kencang sekali.
          Kawan-kawan bisa mendapatkan burung kecil ini di pedagang dengam harga yang relatif murah mulai dari Rp.10000 hingga puluhan ribu tergantung kondisi si burung.


         Banyak yang bilang merawat Prenjak KM terbilang susah, apalagi dari hasil tangkapan atau beli di ombyokan. Karena burung mudah stress dan rentan mati. Perlu ketelatenan serta niat dan juga harus sepenuh hati karena kita merawat makhluk bernyawa, bukan benda mati.
       Bila kawan-kawan yang masih awam ingin memelihara burung kecil dari hasil tangkapan atau beli ombyokan ada baiknya menyimak langkah-langkah perawatan burung Prenjak ini dari saya :

Langkah Pertama :
Langkah pertama bila kawan sudah mendapatkan burungnya (dari tangkapan/beli di ombyokan) siapkan Sangkar dengan ukuran 20x20 atau lebih besar sedikit agar burung tidak terlalu bergerak bebas nanti. Isi 2 cepuk, cepuk pertama diisi air dan yang kedua diisi ulat kandang (UK), setelah itu pasang cepuk ke sangkar setelah itu baru masukkan burungnya.

Langkah Kedua :
Setelah si burung masuk ke sangkar, jangan buru-buru memandikannya. Sebaiknya pasang krobong pada sangkar atau tempatkan saja di tempat yang sepi, agar burung tenang, tidak terlalu grabyakan dan "kerasan" pada rumahnya. selama 3-7 hari dan jangan lupa selalu isi ulat kandang bila habis.

Langkah Ketiga :
Bila langkah kedua telah dilaksanakan, pagi-pagi sekitar jam 5 atau setengah 6 keluarkan burung lalu embun-embunkan. Biarkan burung menikmati sinar matahari hingga pukul 7 atau jika cuaca sudah terasa panas. Segera mandikan dengan menyemprotnya secara halus, sebelum dimandikan lebih baik keluarkan cepuk makanannya, cepuk airnya cukup di bersihkan dan diganti dengan air yang baru lalu pasang lagi ke sangkar. Setelah dimandikan, jemur burung selama 30 menit atau sampai bulunya kering kembali dan membuka-buka paruhnya (tandanya dia kelaparan dan kepanasan) segera beri dia kroto/ulat kandang memakai tangan langsung, bila burung mau memakannya lakukan terus sampai agak kenyang. Hal itu bertujuan agar burung cepat jinak. Lakukan hal tersebut setiap hari setelah dimandikan.

Langkah Keempat :
Bila proses penjemuran diatas sudah selesai, isi cepuk makanan dengan ulat kandang dan Voer Leopard Kuning halus (langkah bermaksud melatih burung makan voer) kawan-kawan bisa memakai voer merk lain asal yang halus, mengingat prenjak merupakan burung kecil. Campurkan ulat dan Voer tadi menjadi satu di cepuk lalu pasang di sangkar. Proses latihan makan voer paling cepat bisa sampai 3 hari, paling lama bisa seminggu atau bahkan lebih. Dan selalu pantau kotoran burung, kotoran burung yang memakan ulat kandang dan voer itu berbeda. Bila sudah terpantau mau makan voer,  pada hari-haru selanjutnya cepuk bisa diisi voer saja. Setelah proses pengevoeran selesai, baru saatnya proses agar burung mau bunyi atau bahkan gacor

Langkah Kelima :
Agar burung selalu rajin bunyi, setiap pagi jam set 6 atau jam 5 lakukan pengembunan, lalu mandikan jika matahari sudah muncul. Jemur dan berikan kroto satu sendok makan di cepuk baru atau bisa juga diberikan lewat tangan. Sebaiknya pemberian kroto dilakukan seminggu 3X saja. Karena bila terlalu banyak, burung akan panas dan membuat bulu terlalu cepat ambrol. Setelah proses mandi-jemur diatas selesai, gantang di tempat yang sepi dan sejuk. Lakukan langkah diatas setiap hari, dan jangan lupa bersihkan selalu teboknya (alas) tiap seminggu sekali.

Proses pembunyian pada burung prenjak kepala merah ini bisa memakan waktu berminggu-minggu atau bahkan berbulan-bulan. Memang diperlukan ketelatenan agar burung mau gacor, insyaa allah dengan terus berusaha pasti hasilnya akan memuaskan.

Perawatan pada Musim Hujan :
Di musim hujan, bila hujan turun dipagi hari jangan mandikan dulu. Cukup tetap di krodong saja dan ganti saja tempat makan dan minumnya, karena burung kecil ini mudah kedinginan dan mati. Bila hujan berhenti dan matahari muncul, burung bisa dimandikan atau bisa juga dijemur saja.

Diatas sudah saya jelaskan cara merawat burung prenjak tangkapan alam hingga cara membunyikannya. Memang cukup rumit ya, oleh sebab itu jarang orang yang memelihara burung kecil ini karena perawatannya yang susah dan butuh ketelatenan yang luar biasa. Namun bila  Prenjak KM ini sudah gacor harganya bisa tembus ratusan ribu. Gimana kawan-kawan tertarik memeliharanya ? Mungkin sampai disini saja, apabila ada kesalahan kata atau bagian yang kurang dimengerti bisa menulis komentar dibawah.

#Tags : cara merawat prenjak, cara merawat prenjak kepala merah hasil tangkapan, cara merawat burung prenjak, ombyokan, burung prenjak alam,

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Cara Merawat Burung Prenjak Kepala Merah Tangkapan. "

Post a Comment